13/07/2016

Mendidik Lewat Pakaian



Saya pernah menghadiri sebuah seminar kurikulum pendidikan anak. Dalam seminar tersebut, dijelaskan bahwa pendidikan anak dalam islam memiliki 4 fase penting, yaitu:

1.       Fase bermain dan bermanja (Usia 0-6 tahun)
2.       Pengenalan disiplin dan tanggung jawab (Usia 7-14 tahun)
3.       Pendekatan antar teman (Usia 15-21 tahun)
4.       Pemberian kepercayaan dan kebebasan (Usia 21 tahun keatas)

Yap, bisa kita lihat ketika anak berusia 0-6 tahun, waktunya anak untuk diberi kesempatan sebebasnya untuk bermain dan dimanja. Tapi ada point penting yang tidak boleh kita lupakan, bahwa pada 6 tahun pertama adalah masa fitrah untuk membentuk kepribadian anak. Kematangan pendidikan kepribadian di usia 0-6 tahun merupakan kunci keberhasilan pendidikan di tahun-tahun berikutnya.

Lho kok waktunya bermain tapi harus diajarin ini itu? Hemat saya, yang diajarkan pada fase ini lebih ke hal-hal yang menyangkut fitrah manusia. Seperti aqidah/nilai-nilai ke-Esa-an Allah, akhlak/moral, termasuk di dalamnya Al-Qur’an.

Dalam fase bermain dan bermanja ini, maka dalam proses belajar anak tidak boleh ada tekanan. Cara yang paling efektif adalah memberi teladan. Seperti membangunkan anak ketika shubuh, memberitahu anak saat tiba waktu shalat, shalat dan membaca Qur’an di depannya, juga memberi contoh adab dan perilaku lainnya.

Akhir-akhir ini saya lagi suka ngajarin maysh  lewat kaos bergambar edukasi. Karena adang suka kehabisan ide gimana cara ngajarin Maysh adab-adab secara soft. Jadi saya pakaikan aja kaos bergambar Afrakids, terus saya ceritain deh gambarnya. So far it works. Anaknya lebih nurut sama kaos daripada sama saya (nangis di pojokan). In the end, doa saya semoga seluruh anak Indonesia menjadi anak shalih shalihah, cerdas, kuat, dan berdedikasi :)




Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...